Pendidikan.id dan Gratika Sosialisasikan KIPIN ATM sebagai Media Pembelajaran Abad 21 dalam Pelatihan Guru PGRI Surabaya

Pendidikan.id dan Gratika Sosialisasikan KIPIN ATM sebagai Media Pembelajaran Abad 21 dalam Pelatihan Guru PGRI Surabaya
pembelajaran online, edutech, teknologi edukasi
Acara Pelatihan Guru PGRI Surabaya

Sabtu (01/09/2018), Gratika bersama dengan Pendidikan.id melakukan sosialisasi “KIPIN ATM,”  dalam acara pertemuan guru PGRI kota Surabaya. Bertopik ‘Pendidikan dan Pelatihan Pembuatan Desain Pembelajaran PKG dan LPD,’ acara yang diadakan di Gedung Telkom Mergoyoso Surabaya ini dihadiri sekitar 400 guru dari seluruh Surabaya.

Sesuai dengan topik acara, Ginting Satyana perwakilan Gratika-Pendidikan.id membawakan materi tentang bagaimana memanfaatkan teknologi sebagai media pembelajaran yang efektif. Ia memaparkan, “zaman terus berubah dan teknologi tidak bisa dihindari, melainkan harus diadaptasi untuk dimanfaatkan secepatnya guna memajukan pendidikan Indonesia, agar tidak tertinggal oleh negara-negara tetangga.”

KIPIN ATM merupakan salah satu produk teknologi edukasi (edutech) yang bisa dimanfaatkan untuk pendidikan. KIPIN ATM berbentuk mirip seperti mesin ATM dan berisi ribuan konten pembelajaran lengkap. Di antaranya 2500+ buku pelajaran resmi dari Kemdikbud berbasis KTSP 2006 & kurikulum 2013, 17000+ latihan soal tryout, 1000+ video pembelajaran kelas, 150+ komik literasi dan buku umum lainnya untuk tingkat SD, SMP, SMA & SMK. Semua konten pembelajaran dapat diakses hanya dengan sentuhan ujung jari saja pada layar KIPIN ATM, tanpa menggunakan mouse, drive, port atau piranti komputer lainnya. Mesin yang sangat simpel, jika dibandingkan dengan perpustakaan.

belajar-seru-bersama-kipin-kios-pintar
KIPIN ATM sahabat pelajar Indonesia

“Tidak perlu ribet mencari ruangan luas untuk meletakkan perpustakaan digital KIPIN ini. Bahkan sepetak ruangan dengan sumber listrik saja sudah cukup, tidak perlu jaringan internet juga,” jelas Ginting. Menurutnya KIPIN ATM dapat diakses secara offline tanpa jaringan internet, sehingga sangat cocok dipasang di daerah manapun di Indonesia. Jika aliran listrik mati, KIPIN ATM masih dapat menyala hingga beberapa jam kemudian.

Pendidikan.id bersama Gratika ingin mempersembahkan sebuah revolusi belajar yang mudah dan menyenangkan bagi siswa, serta meringankan beban guru dalam mengajar. Oleh karena itu, juga disediakan fitur ‘copy data’ dari KIPIN ATM ke device siswa. Tujuannya yaitu agar siswa tidak harus mengakses data dengan berdiri secara terus-menerus di depan KIPIN. Cara meng-copy datanya pun cukup mudah, tidak perlu menggunakan pulsa, bluetooth atau pun kabel. KIPIN ATM telah dilengkapi jaringan wifi internal yang dinamakan ‘eduSPOT,’ yang berfungsi untuk mentransfer data ke device.

“Pembelajaran abad 21 harus menggunakan cara baru. Para siswa kita, generasi Z, sangat akrab dan terbiasa dengan teknologi. Maka kini tugas kita yaitu untuk beradaptasi dengan kebiasaan generasi Z itu. Kita gunakan teknologi untuk memudahkan dan menarik minat mereka untuk belajar,” papar Ginting. Ia berharap penggunaan KIPIN ATM nantinya dapat mempercepat distribusi materi pendidikan ke seluruh Indonesia, sehingga tujuan mencerdaskan anak Indonesia di masa depan akan segera terwujud.